SOCIOPAGE

Sedikit plesetan dari hits salah satu girl band Indonesia. Bukan sekedar nyanyi semata tapi memang begitulah yang saya rasakan. Berawal dari film-film Asia Timur masuk ke layar kaca Indonesia demam artis-artis bermata sipit mulai menjangkiti muda mudi Indonesia. Demam vocal group di awali dari diputarnya film Meteor Garden yang mengakibatkan meledaknya minat terhadap vocal group (boyband) dan banyak digandrungi masyarakat Indonesia terutama para remaja putri karena dalam film tersebut dibintangi oleh boyband ternama Taiwan yaitu F4.
Bahkan dalam demam boyband tersebut salah satu televisi swasta (TPI sekarang MNCTv) memanfaatkan momen tersebut untuk mengadakan audisi artis bertajuk boyband (Audisi Boyband TPI). Dan dari acara tersebut tidak sedikit boyband yang dilahirkan, namun belum sampai mencapai puncak eksistensi boyband di Indonesia, demam mengenai vocal group mulai menghilang.

Pada tahun 2009 akhir dengan kemunculan drama serial remaja dengan judul Boys Before Flowers (BBF) menjadi pemantik timbulnya demam vocal group (lagi). BBF yang terdiri dari pemuda Korea yang menjual muka secara spesifik dapat memikat hati kaum hawa Indonesia, bahkan para muda mudi Indonesia sampai membuat fans club yang hampir dari semua anggotanya adalah para gadis remaja yang sebagian besar dari mereka tehu seluk beluk artis idolanya. Bahkan banyak grup yang mengatasnamakan fans club BBF di banyak jejaring sosial, salah satunya Facebook (FB). Dan karena saking gandrungnya dengan artis-artis Korea ini satu orang bisa ikut dalam beberapa fans club. Bukan hanya berusaha untuk menghafal lagu-lagu hits dari idola mereka, ada juga dari mereka yang mencoba meniru gaya berpakaiannya. Meskipun tak jarang dari fashion yang mereka tiru tidak cocok dikenakan di Indonesia.
Selain musim yang berbeda tetapi juga kultur atau budaya kita yang berbeda. Semenjak masuknya film BBF tersebut minat terhadap artis bermata sipit terus meningkat khususnya artis dari Korea yang memang mempunyai corak atau aksen yang berbeda.

Karena rata-rata pemain drama seri Korea ini adalah anak-anak boyband, maka para penggemar pun tidak hanya menyukai aksi sang idola ketika berakting tetapi juga mulai menyukai lagu-lagunya. Bisa dicontohkan salah satu boyband yang menjadi andalan dan sebagian besar remaja putri menyukai boyband satu ini adalah SUJU (Super Junior) yang di gawangi oleh Choi Si Won. Dahulu sang kapten pernah menjadi idola saat bermain dalam suatu drama seri yang di putar pada salah satu televisi swasta di Indonesia. Karena paras para personel boyband ini bisa dikatakan standar jual yang tinggi, maka para fans ini tidak hanya berhenti untuk mengidolakan satu orang artis saja melainkan juga mencari pembanding yang karena membandingkan itulah mulai terkuak banyak boyband Korea yang mulai terangkat ketenarannya. Tidak hanya boyband, namun juga mulai bertumbuhan girband di Korea untuk mengimbangi minat artis Korea.

Menggilai fashion maupun mengidolakan artis-artis Korea akhir-akhir ini sering dsebut dengan Hallyu (Korean Wave). Saat marak-maraknya boyband Korea, para artis Indonesia pun tak kmau kalah saing. Banyak dari para penyayi bersatu menjadi vocalgroup atau bahkan pemain sinetron yang tidak mempunyai basic sama sekali di bidang tarik suara. Kemuadian muncul juga vocalgroup yang personelnya bukan artis, mulai meramaikan blantika musik nusantara. Sebut saja SM*SH, dan 7icon. Mereka sempat booming dan hits mereka merajai tangga lagu di Indonesia. Yang karena itu lah terdapat usaha dari anak bangsa untuk tidak ketinggalan dalam ikut serta meramaikan blantika entertainment Indonesia dengan boyband. Maka tidak heran jika lagi-lagi televisi swasta kita ada yang mengadakan ajang pencarian bakat bertajuk boyband dan girlband.